PADANG — Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, melantik dan mengukuhkan sebanyak 25 pejabat manajerial di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dalam sebuah prosesi resmi yang digelar di Auditorium Gubernuran, Padang, Selasa (22/7/2025).
Dalam pelantikan tersebut, satu orang pejabat dilantik untuk menduduki jabatan eselon II, tujuh orang mengisi jabatan eselon III, dan sepuluh lainnya menduduki jabatan eselon IV. Sementara itu, tujuh pejabat lainnya dikukuhkan kembali pada jabatan yang sama, sebagai konsekuensi dari perubahan struktur organisasi, khususnya perubahan nomenklatur RSUD Pariaman menjadi RSUD Prof. H. Muhammad Yamin, SH.
“Pengukuhan itu akibat adanya perubahan nomenklatur dari RSUD Pariaman menjadi RSUD Prof. H. Muhammad Yamin, SH,” jelas Mahyeldi dalam sambutannya.
Dalam arahannya, Mahyeldi menegaskan pentingnya mentalitas dan kapasitas aparatur sipil negara dalam menjalankan roda pemerintahan dan pelayanan publik. Ia mengingatkan bahwa jabatan merupakan amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan integritas.
“Bapak Ibu itu saya lantik untuk melayani masyarakat, jangan terbalik. Itu yang harus diingat,” tegas Gubernur Mahyeldi.
Lebih lanjut, Mahyeldi menyampaikan bahwa reformasi birokrasi di Sumbar saat ini difokuskan pada tata kelola pemerintahan yang transparan, inovatif, dan responsif, guna meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya setiap organisasi perangkat daerah (OPD) untuk terus berinovasi.
“Bahkan sejak beberapa tahun terakhir kita telah mewajibkan setiap OPD melahirkan minimal tiga inovasi per tahun. Hasilnya cukup baik, kita masuk terbaik nasional,” ujar Mahyeldi bangga.
Nama-nama Pejabat yang Dilantik
Pejabat eselon II yang dilantik adalah dr. Herlina Nasution, M.Kes sebagai Direktur RSUD Prof. H. Muhammad Yamin, SH. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Direktur Pelayanan RSUD Pariaman.
Untuk eselon III, antara lain:
Pelantikan ini menjadi bagian dari upaya Pemprov Sumbar untuk memperkuat struktur organisasi dan memastikan pelayanan publik berjalan optimal. Mahyeldi berharap seluruh pejabat yang dilantik dapat menunjukkan kinerja terbaik, membawa perubahan positif, serta menjadi teladan dalam birokrasi pemerintahan.
“Jabatan adalah tanggung jawab besar. Saya berharap semua yang dilantik hari ini bekerja sungguh-sungguh demi kemajuan Sumatera Barat ke depan,” tutup Mahyeldi.