Minang Geopark Run 2025 Resmi Diluncurkan, Dorong Sport Tourism dan Promosi Geopark Ngarai Sianok

PenaHarian.com
3 Agu 2025 22:49
2 menit membaca

Padang – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat resmi meluncurkan Minang Geopark Run (MGR) 2025 dalam sebuah acara yang berlangsung semarak di Auditorium Gubernuran Sumatera Barat, Minggu (3/8/25). Dimulainya kegiatan ini ditandai dengan lari pagi bersama dan dilanjutkan dengan konferensi pers, sekaligus membuka pendaftaran peserta untuk ajang tahunan yang kini memasuki tahun keenam pelaksanaannya.

Mengusung tema sport tourism berbasis pelestarian alam, MGR 2025 dirancang sebagai bagian dari promosi Geopark Ngarai Sianok yang saat ini tengah dalam proses pengajuan sebagai bagian dari UNESCO Global Geoparks (UGGp). Kegiatan ini sekaligus menjadi implementasi nyata dari program unggulan “Gerak Cepat Sumbar Kreatif” yang dicanangkan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar.

Gubernur Mahyeldi Ansharullah dalam sambutannya menegaskan bahwa MGR bukan hanya ajang olahraga, tetapi juga sarana strategis membangun sektor pariwisata yang berkelanjutan dan berbasis kearifan lokal.

“Kita tidak hanya ingin orang datang berlari, tapi juga belajar, terinspirasi, dan mencintai alam serta budaya Minangkabau. Sport tourism harus menjadi pintu masuk untuk memperkuat daya saing Sumbar sebagai destinasi unggulan,” kata Mahyeldi.

Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor dan peran aktif masyarakat dalam membangun ekosistem pariwisata. Mahyeldi berharap MGR 2025 mampu menjadi katalis pertumbuhan ekonomi kreatif melalui pelibatan UMKM, komunitas pelari, serta pelaku industri pariwisata lokal.

“Minang Geopark Run bukan hanya tentang lari, tapi tentang bagaimana kita menyatukan olahraga, edukasi, budaya, dan pelestarian lingkungan dalam satu gerakan yang berdampak luas,” ujar Mahyeldi.

Sementara itu, Yv Tri Saputra selaku Founder MGR mengumumkan bahwa MGR 2025 akan digelar pada 30 November 2025. Pendaftaran peserta dibuka secara online mulai 3 hingga 15 Agustus 2025 melalui situs resmi minang.geoparkrun.com, dengan pilihan kategori 5K Pelajar, 5K Umum, 10K Umum, 21K Umum, dan 21K Master.

Yv Tri menjelaskan bahwa sejak awal pelaksanaannya pada 2018, MGR telah berkembang menjadi ajang yang tak hanya mempromosikan geopark, namun juga membangun koneksi erat antara masyarakat, lingkungan, dan pariwisata.

“Minang Geopark Run lahir dari mimpi sederhana—mengenalkan keindahan alam Sumbar lewat langkah kaki. Tahun ini, kami lebih kuat menyuarakan dukungan terhadap Geopark Ngarai Sianok menuju pengakuan dunia,” ujarnya.

Dengan dukungan komunitas pelari, diaspora Minang, serta pelaku ekonomi kreatif, Pemprov Sumbar berkomitmen menjadikan MGR 2025 sebagai platform strategis untuk menggerakkan ekonomi lokal, mempromosikan wisata halal, serta memperkuat identitas Sumbar sebagai provinsi yang memadukan keindahan alam dengan kecerdasan sosial dan keberlanjutan ekologis.

Ajang ini bukan hanya tentang siapa yang tercepat mencapai garis finish, tetapi tentang bagaimana setiap langkah membawa pesan pelestarian, kebersamaan, dan kebanggaan terhadap tanah Minang.

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.