Jakarta, – Pemimpin Redaksi Deliknews.com, Darlinsah, SH bersama rekan PenaHarian.com, Ari Hendriko menyambangi Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dalam upaya sinergi mendukung pembangunan serta program-program Kemnaker. Meskipun Menaker Ida Fauziah sedang berada di luar negeri, Sekjen Kemnaker, Prof. Anwar Sanusi, menyambut kedatangan tersebut pada Senin 5 Oktober 2023 di Kemnaker.
Disambut hangat oleh Sekjen Kemnaker, Prof Anwar Sanusi, kunjungan ini merupakan langkah kolaboratif dalam mendukung serangkaian program Kemnaker. “Pesan dari Ibu Menteri adalah untuk menyambut baik rekan-rekan media dari NgopiNews.com dan Deliknews.com,” ungkap Anwar Sanusi, mewakili Menaker, Ida Fauziah yang sedang berada di luar negeri.
Dalam wawancara eksklusif, Anwar Sanusi menguraikan beberapa program unggulan Kemnaker, termasuk program pelatihan, dukungan kepada wirausaha muda, pembangunan BLK Komunitas, dan perlindungan bagi pekerja.
Program pelatihan menjadi fokus utama Kemnaker, merespons tingginya jumlah pengangguran pasca pandemi COVID-19. Pelatihan dilakukan dalam berbagai bidang keahlian, termasuk persiapan bagi anak muda untuk bekerja di luar negeri.
Program Pelatihan Bagi Anak Muda
Kolaborasi dengan perusahaan menjadi kunci, dengan pelatihan diselenggarakan di berbagai Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Kemnaker di seluruh Indonesia. Setiap tahunnya, diperkirakan mencapai 170.000 orang mendapat kesempatan untuk mengikuti pelatihan. Prosedur pendaftaran peserta dilakukan secara online dengan menyediakan fasilitas pelatihan, uang saku, dan peralatan yang diperlukan.
Program Bantuan Wirausaha
Program wirausaha juga menjadi sorotan, dengan pengembangan kelompok usaha mikro kecil dan menegah (UMKM) dengan pemberian bantuan sebesar Rp20 juta untuk setiap kelompok, memberikan kesempatan baru bagi para anak muda dalam menciptakan lapangan kerja.
Program Bantuan BLK Komunitas
Selain itu, Kemnaker juga aktif dalam pembangunan BLK Komunitas, mendukung lembaga pendidikan keagamaan seperti pesantren melalui bantuan gedung dan peralatan pelatihan. Lebih dari 3757 Balai Latihan Kerja (BLK) telah dibangun, termasuk penyediaan pelatihan bagi instruktur di BLK Komunitas.
Komitmen Kemnaker dalam melindungi pekerja tidak hanya sebatas pada aspek pelatihan dan pembangunan, namun juga mencakup perlindungan bagi pekerja yang telah bekerja sesuai dengan Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan . Kemnaker memiliki 2.000 orang pengawas untuk mengawasi 30.000 perusahaan.
Perlindungan Tenaga Kerja
Sekjen Kemnaker Prof Anwar Sanusi menyampaikan keterbatasan jumlah pengawas dan menekankan pentingnya sinergi dengan rekan-rekan wartawan dalam berbagi informasi dan melakukan kontrol sosial, terutama terhadap perilaku perusahaan.
“Kami siap menerima kritik untuk kebaikan bersama. Kritik yang membangun akan menjadi pendorong perbaikan bagi kami,” ungkap Sekjen Kemnaker Prof Anwar Sanusi, menegaskan keterbukaan dan komitmen Kemnaker dalam menjaga kesejahteraan tenaga kerja Indonesia.