Padang, — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang menunjukkan peran strategisnya dalam mendukung kesinambungan pemerintahan daerah dengan menggelar Sidang Paripurna Istimewa dalam rangka Serah Terima Jabatan (Sertijab) Wali Kota Padang, Senin (3/3/2025).
Paripurna yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Padang, Muharlion, menjadi momen penting bagi transisi kepemimpinan dari Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Algamar kepada Wali Kota definitif Fadly Amran, yang sebelumnya telah dilantik Presiden RI pada 20 Februari 2025.
Hadir dalam paripurna ini perwakilan Gubernur Sumatera Barat, Kepala DPMPTSP Provinsi Sumbar Adib Alfikri, unsur Forkopimda Kota Padang, para pimpinan OPD, serta tokoh-tokoh organisasi perempuan seperti Ketua TP-PKK Kota Padang Ny. Dian Puspita Fadly Amran dan Ketua GOW Kota Padang Ny. Sri Hayati Maigus Nasir.
Ketua DPRD Kota Padang, Muharlion, dalam sambutannya menegaskan komitmen lembaganya untuk terus menjadi mitra strategis Pemerintah Kota dalam mewujudkan pembangunan yang berkeadilan dan berpihak kepada masyarakat.
“DPRD Kota Padang siap mengawal pelaksanaan visi dan misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota ke depan. Kami percaya bahwa sinergi antara eksekutif dan legislatif merupakan kunci utama tercapainya kemajuan daerah,” tegas Muharlion.
Ia juga mengapresiasi dedikasi Andree Algamar selama menjabat sebagai Pj Wali Kota. “Kami ucapkan terima kasih atas pengabdian Bapak Andree yang telah menjaga roda pemerintahan tetap berjalan efektif. Kepemimpinan transisi yang kuat menjadi fondasi bagi pemerintahan definitif ke depan,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Fadly Amran menyampaikan komitmennya untuk merawat kolaborasi bersama DPRD dan seluruh elemen masyarakat. Ia memaparkan 9 Program Unggulan (Progul) yang akan menjadi arah pembangunan Kota Padang lima tahun ke depan, seperti “Padang Amanah”, “Smart Surau”, hingga “UMKM Naik Kelas”.
“Sinergi dengan DPRD Kota Padang akan terus kami jaga. Kami ingin memastikan bahwa seluruh kebijakan berjalan atas dasar musyawarah, perencanaan matang, dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat,” ungkap Fadly.
Dengan berlangsungnya paripurna ini, DPRD Kota Padang sekali lagi membuktikan perannya sebagai garda pengawal demokrasi daerah dan mitra sejajar dalam pembangunan. Momentum ini diharapkan menjadi titik awal semangat baru untuk menjadikan Kota Padang sebagai kota pintar, sehat, religius, dan sejahtera.