Padang, — Komisi IV DPRD Kota Padang melakukan kunjungan kerja ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Rasidin Padang pada Kamis (2/1/25), sebagai bentuk komitmen pengawasan dan kepedulian terhadap layanan kesehatan bagi masyarakat miskin di kota ini.
Dipimpin oleh Ketua Komisi IV Iskandar, rombongan turut diikuti oleh Wakil Ketua Rustam Efendi dan anggota lainnya yakni M. Khalidi Al Khair, Irwandi, Fautiaz Fauzi, Erismiarti, Rusdi, serta Erianto Mahmuda. Kunjungan ini disambut langsung oleh Direktur RSUD dr. Desy Susanty beserta jajaran.
Iskandar menegaskan bahwa RSUD dr. Rasidin harus tetap memberikan pelayanan kepada warga miskin yang tidak memiliki BPJS Kesehatan. Ia menyebut, negara melalui pemerintah daerah berkewajiban mencarikan solusi bagi setiap warga yang tidak mampu mengakses layanan kesehatan.
“Kunjungan ini adalah tindak lanjut dari rapat internal Komisi IV. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat tidak mampu, meski belum memiliki BPJS, tetap bisa berobat. Nantinya, pembiayaan bisa dibantu melalui Dinas Sosial, Baznas, atau difasilitasi pendaftaran BPJS Kesehatan,” ujar Iskandar.
Ia menambahkan, prinsip keadilan dalam pelayanan kesehatan harus dijunjung tinggi sesuai amanat Undang-Undang tentang Rumah Sakit dan Undang-Undang Kesehatan. “Rumah sakit tidak boleh menolak pasien hanya karena tak punya kemampuan finansial. Pemerintah tidak boleh abai. Ini adalah amanat konstitusi,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Komisi IV juga memberikan apresiasi terhadap RSUD dr. Rasidin yang telah memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat, khususnya kelompok rentan.
“Inilah yang membanggakan. Ketika rakyat butuh pertolongan, rumah sakit hadir. Kami berikan apresiasi kepada direktur dan seluruh jajaran. RSUD Rasidin harus terus berkembang menjadi rumah sakit andalan masyarakat Kota Padang,” ujar Iskandar lagi.
Lebih lanjut, ia meminta agar pihak rumah sakit menyusun anggaran pengembangan, agar RSUD bisa menjadi pusat rujukan utama dengan layanan yang semakin baik dan fasilitas yang lebih lengkap.
Menanggapi hal itu, Direktur RSUD dr. Desy Susanty menyampaikan terima kasih atas dukungan DPRD. Ia mengungkapkan bahwa RSUD akan terus meningkatkan pelayanan serta mendorong pengembangan infrastruktur rumah sakit, termasuk rencana pembebasan lahan di depan RSUD untuk pelebaran akses masuk dan pembangunan fasilitas penunjang lainnya.
“Alhamdulillah, dukungan dari DPRD luar biasa. Kami berharap tahun 2026 bisa direalisasikan pelebaran akses jalan serta pembangunan masjid dan area parkir sesuai masterplan,” kata Desy.
Saat ini, RSUD dr. Rasidin memiliki lahan seluas 4,9 hektare, namun yang digunakan baru sekitar 2 hektare. Sisanya akan dimanfaatkan untuk pengembangan gedung serbaguna dan akses masyarakat dari wilayah sekitarnya seperti Kelurahan Kuranji dan Gunung Sarik.
Kunjungan kerja ini memperkuat sinergi antara DPRD dan pemerintah daerah dalam memastikan hak dasar masyarakat terhadap layanan kesehatan terpenuhi, tanpa diskriminasi ekonomi. Ketua Komisi IV Iskandar menegaskan kembali bahwa pelayanan kesehatan adalah hak setiap warga negara yang harus dilindungi negara.