Sekdaprov Sumbar: Istri ASN Miliki Peran Strategis dalam Pembangunan Daerah

PenaHarian.com
1 Jul 2025 17:28
3 menit membaca

PADANG — Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Barat (Sekdaprov Sumbar), Arry Yuswandi, menegaskan pentingnya peran strategis istri Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam mendukung pembangunan daerah. Hal itu ia sampaikan saat menghadiri acara serah terima jabatan (sertijab) Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sumbar, yang digelar di Ruang Pola Kantor Gubernur Sumbar, Selasa (1/7/2025).

Dalam prosesi tersebut, Ny. Arymbi Arry Yuswandi resmi menggantikan Ny. Ida Yozarwardi sebagai Ketua DWP Provinsi Sumbar. Sekdaprov Arry yang juga bertindak sebagai Penasehat DWP, mengapresiasi kontribusi keduanya dalam menggerakkan organisasi istri ASN yang selama ini aktif di berbagai lini sosial dan pemberdayaan.

“Selamat kepada Ibu Arymbi atas amanah baru ini. Semoga dapat dijalankan dengan baik. Dan terima kasih kepada Ibu Ida atas dedikasi dan pengabdiannya selama ini,” ucap Arry.

Arry menilai, DWP merupakan organisasi perempuan yang berperan strategis dalam mendukung kebijakan pemerintah, mulai dari bidang sosial, pendidikan, ekonomi kreatif, hingga penguatan peran keluarga ASN.

Menurutnya, peran istri ASN tidak bisa dipandang sebelah mata. Selain mendampingi suami, mereka juga memiliki tanggung jawab moral untuk menjadi penyejuk dan motivator utama dalam rumah tangga, yang berdampak langsung pada kinerja ASN di lingkungan kerja.

“Ibu-ibu harus bisa jadi sumber kesejukan dan semangat bagi suami di rumah. Kalau suasana rumah harmonis, maka kinerja suami sebagai abdi negara juga maksimal. Ini peran yang sangat strategis,” ujarnya.

Tak hanya itu, Arry juga menekankan pentingnya penampilan dan etika sosial sebagai bagian dari citra positif ASN di mata publik.

“Penampilan sederhana namun rapi, serta sikap bersahaja adalah bagian dari etika sosial istri ASN. Itu mencerminkan integritas dan profesionalisme ASN di tengah masyarakat,” tegasnya.

Ia juga mendorong DWP agar terus bertransformasi menjadi organisasi yang mandiri, adaptif, dan kolaboratif, sesuai dengan nilai-nilai ASN BerAKHLAK. Ia menyebut, di tengah tantangan zaman dan keterbatasan anggaran, mental yang kuat dan pola pikir yang maju sangat dibutuhkan agar DWP tetap relevan dan bermanfaat.

Optimistis Meski Anggaran Terbatas

Ketua DWP Sumbar yang baru, Ny. Arymbi Arry Yuswandi, dalam sambutannya menyatakan bahwa struktur kepengurusan DWP Sumbar telah ditetapkan melalui Keputusan Ketua Umum DWP Nomor 251 Tahun 2025. Pengukuhan antarwaktu ini dilakukan secara serentak oleh DWP Pusat pada 15 Mei 2025 lalu.

Saat ini, kepengurusan DWP Sumbar terdiri dari 33 orang, terbagi dalam sejumlah bidang strategis seperti pendidikan, ekonomi, sosial, budaya, dan pemberdayaan perempuan. Unsur pelaksana berasal dari lintas instansi, termasuk perangkat daerah, instansi vertikal, dan perguruan tinggi negeri berbadan hukum (PTNBH).

Meski dihadapkan pada pemangkasan anggaran hingga 50 persen, Arymbi tetap optimistis bahwa DWP Sumbar akan tetap berjalan dinamis dan memberi dampak positif.

“Insya Allah, dengan semangat kebersamaan dan dukungan dari semua pihak, program prioritas tetap bisa terlaksana. Kami butuh sinergi dengan seluruh OPD dan arahan dari Penasehat DWP agar langkah kami tepat sasaran,” ujarnya menutup.

Acara berlangsung hangat dan khidmat, dihadiri oleh jajaran OPD, pengurus DWP Sumbar, serta tamu undangan lainnya.


Tidak ada komentar untuk ditampilkan.