Afriadi menjelaskan bahwa kegiatan yang akan dilaksanakan mencakup upacara, donor darah, serta lomba e-sport, batu akik, bonsai, dan bunyi burung balam. “Upacara akan digelar di Lapangan Balaikota Aia Pacah pada 28 Oktober, diikuti oleh pelajar, pemuda, pramuka, PMI, serta unsur SKPD yang berseragam,” katanya.
Ia juga mengingatkan agar seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mengenakan pakaian adat dan berkolaborasi dalam mempersiapkan acara. “Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan semangat pemuda dalam mengimplementasikan nilai-nilai Sumpah Pemuda dan Undang-Undang Kepemudaan, serta membangun integritas pemuda untuk berkontribusi bagi bangsa,” tambahnya.
Rangkaian kegiatan juga meliputi lomba e-sport tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) pada 26-27 Oktober di Youth Centre, dan kontes batu akik, bonsai, serta bunyi burung balam yang akan berlangsung dari 31 Oktober hingga 3 November di lokasi yang sama.