Kepala Kesbangpol Sumbar Torehkan Prestasi Nasional, Raih Juara 3 Proper Expo PKN I LAN RI 2025

PenaHarian.com
22 Okt 2025 11:56
2 menit membaca

JAKARTA – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sumbar, Mursalim, berhasil meraih peringkat 3 nasional dalam ajang Proper Expo PKN I LAN RI Tahun 2025 berkat inovasi proyek perubahan yang digagasnya.

“Alhamdulillah, capaian ini adalah hasil kerja keras bersama. Dukungan dari berbagai pihak di lingkungan Pemprov Sumbar menjadi kunci keberhasilan proyek perubahan ini,” ujar Mursalim penuh rasa syukur usai pengumuman hasil di Jakarta, Rabu (22/10/2025).

Dalam kegiatan Diklat PKN I Angkatan LXIII LAN RI, Mursalim mengusung proyek bertajuk “Membangun Citra Positif Petani melalui Smart Farming dan Startup Agro untuk Ketahanan Pangan dan Ekonomi Berkelanjutan.” Ide tersebut lahir dari keprihatinannya terhadap rendahnya pandangan masyarakat terhadap profesi petani, padahal petani merupakan pilar utama dalam menjaga ketahanan pangan nasional.

“Petani sering dianggap sebelah mata, padahal merekalah penopang kehidupan bangsa. Melalui proyek ini, kami ingin mengubah paradigma itu dengan menghadirkan inovasi pertanian modern dan berbasis teknologi,” tegasnya.

Proyek perubahan ini mendapat dukungan luas dari berbagai pihak. Sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) terlibat aktif, di antaranya Biro Adpim, Dinas Kominfotik, Dinas Bina Utama Tani dan Hortikultura (Buntahor), Dinas Pangan, Dinas Koperasi dan UMKM, Balitbang, serta Biro Hukum.

Tidak hanya itu, dukungan juga datang dari jajaran pimpinan tertinggi Pemprov Sumbar, mulai dari Inspektur Daerah, para Asisten, Sekretaris Daerah, hingga Gubernur Mahyeldi Ansharullah dan Wakil Gubernur Vasko Ruseimy.

“Terima kasih atas dukungan penuh dari Bapak Gubernur, Wakil Gubernur, Sekda, para Asisten, serta seluruh Kepala OPD. Semoga prestasi ini menjadi pemantik semangat untuk terus berinovasi demi kemajuan Sumatera Barat,” tutur Mursalim.

Selama lima bulan mengikuti Diklat PKN I—terhitung sejak 2 Juni hingga 21 Oktober 2025—Mursalim menegaskan bahwa capaian ini bukan semata penghargaan pribadi, melainkan bukti nyata bahwa pejabat daerah Sumbar mampu menghadirkan inovasi yang relevan, visioner, dan berdampak bagi masyarakat.

“Ke depan, kami ingin memastikan petani menjadi profesi yang membanggakan, modern, dan berdaya saing tinggi. Itulah wujud nyata Sumbar menuju daerah unggul dan sejahtera,” pungkasnya.

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.