DWP Kota Padang Gelar Seminar Pencegahan dan Penanganan Kekerasan pada Anak

PADANG – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Padang mengadakan seminar bertema “Pencegahan dan Penanganan Kekerasan pada Anak” di Gedung Bagindo Aziz Chan, Balai Kota Padang, pada Rabu (9/10/2024). Acara ini dibuka oleh Penjabat Ketua DWP Kota Padang, Ny. Netti Yosefriawan.

Seminar ini menghadirkan sejumlah narasumber, termasuk tokoh agama M. Yunus, Wakil Kepala SMA Negeri 14 Padang, Yenni Putri dari Dinas Pendidikan Sumatera Barat, serta aktivis perempuan dan anak, Ermiati. Ny. Netti menekankan urgensi seminar ini sebagai respons terhadap meningkatnya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, yang belakangan banyak diberitakan di media, mulai dari kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) hingga pembunuhan.

Baca Juga

Hadirkan Sembako dengan Harga Terjangkau, Warga Padang Sarai Serbu GPM

30 Okt 2024

“Sangat miris melihat kondisi ini,” ujar Ny. Netti. Ia berharap seminar ini dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman anggota DWP dalam menangani masalah kekerasan. “Setiap anggota DWP diharapkan terlibat aktif dalam pencegahan dan penanganan kekerasan di lingkungan kita,” imbuhnya.

Ketua Bidang Pendidikan DWP Kota Padang, Ny. Yeni Habibul Fuadi, menyatakan bahwa seminar ini merupakan bagian dari rangkaian acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) DWP ke-25 tingkat Kota Padang, diikuti oleh 200 peserta yang terdiri dari ketua dan anggota DWP Unsur Pelaksana, tenaga pendidik, tenaga kependidikan, serta pengurus panti asuhan.

Ermiati, salah satu narasumber, menjelaskan bahwa perempuan dan anak adalah kelompok yang paling rentan terhadap kekerasan, yang sering kali meninggalkan trauma mendalam. “Banyak korban yang tidak tahu harus berbuat apa akibat kurangnya pengetahuan atau merasa malu untuk melapor.

Baca Juga

BPK Temukan Dugaan Proyek Fiktif Pemprov Riau Berindikasi Rugikan Keuangan Daerah Rp16,7 Miliar Lebih

02 Apr 2024

Hal ini mengakibatkan mereka terjebak dalam siklus kekerasan yang merusak mental mereka,” ungkapnya. Ermiati juga menjabat sebagai Ketua Harian Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Padang, dan menekankan pentingnya dukungan bersama dalam menangani isu ini.

Dengan semangat kolaborasi, DWP Kota Padang berkomitmen untuk terus berupaya menciptakan lingkungan yang aman bagi perempuan dan anak, serta memutus rantai kekerasan di masyarakat.