Padang – Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Muhidi, menggelar kegiatan Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosper) Nomor 2 Tahun 2023 tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif di salah satu restoran di Kota Padang, pada Sabtu (25/10/2025). Acara tersebut turut dihadiri oleh Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Sumbar, Wahendra, serta puluhan peserta yang terdiri dari perwakilan ibu-ibu dan masyarakat dari berbagai kecamatan di Kota Padang.
Dalam kesempatan itu, Muhidi menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya generasi muda, mengenai pentingnya ekonomi kreatif sebagai salah satu pilar penggerak ekonomi daerah.
“Melalui sosialisasi ini, kami ingin masyarakat lebih memahami potensi besar dari ekonomi kreatif dan bagaimana sektor ini bisa menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru di Sumatera Barat,” ujar Muhidi.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa kreativitas dan ide-ide inovatif merupakan modal utama bagi pelaku ekonomi kreatif untuk berkembang. Menurutnya, langkah konkret yang dapat ditempuh antara lain dengan menggali potensi lokal, memanfaatkan teknologi digital, serta memperkuat jejaring dan kolaborasi antar pelaku usaha.
“Ekonomi kreatif tidak bisa berjalan sendiri. Ia butuh kerja sama dan inovasi berkelanjutan dari seluruh pihak yang terlibat,” jelasnya.
Muhidi juga menegaskan bahwa pengembangan ekonomi kreatif akan berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah daerah, katanya, akan terus memberikan dukungan, baik melalui regulasi, pelatihan, maupun pendampingan bagi pelaku usaha kreatif di berbagai sektor.
“Kami berharap generasi muda Sumatera Barat bisa menjadi motor penggerak ekonomi kreatif. Dengan dukungan bersama, saya yakin sektor ini dapat bersaing di tingkat nasional bahkan global,” tutur Muhidi optimis.
Kegiatan sosialisasi ini mendapat sambutan positif dari peserta yang hadir. Mereka menilai langkah DPRD Sumbar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif sebagai bentuk kepedulian terhadap pengembangan potensi daerah serta pemberdayaan masyarakat.
Muhidi menutup kegiatan dengan pesan inspiratif agar seluruh masyarakat tidak ragu untuk berinovasi dan berkreasi. “Dengan semangat dan kolaborasi, ekonomi kreatif Sumbar pasti bisa tumbuh pesat dan menjadi kebanggaan kita bersama,” pungkasnya.